Lee Min
Hoo
Pada suatu hari, Lee Min Hoo yang
biasa dipanggil Lee pergi ke Pasar Minggu Telaga. Dia membawa uang sejumlah Rp.
50.000,00. Rupanya ekonomi Lee sedang kuat sehingga dia menghabiskan
uangnya dipasar untuk membeli berbagai keperluannya. Namun, ketika ekonomi Lee
lemah dia tidak akan menghabiskan uangnya untuk berbelanja. ‘wakh, rupanya
keperluanku telah terpenuhi, aku akan segera pulang’ ujarnya. Di tengah
perjalanannya berbunyi peluit ’Priiiitttttt..................’ Lee menoleh
kebelakang dan terkaget ternyata seorang polisi sedang meghampirinya. ‘permisi
Tuan, apakah anda tidak melihat ada tanda larangan melintas di jalan ini?’ ucap
polisi itu. Dengan senyum manis dan sedikit perasaan khawatir Lee menjawab
dengan melempar senyum manis diwajahnya ‘Maaf pak, saya tidak melihatnya’.
‘Boleh saya melihat STNK dan SIM anda?’ tegas polisi itu. Lee segera mengambil
STNK motor yang dikendarainya dari saku sebelah kanannya. ‘Hanya ada STNK pak,
saya belum ada SIM’ ucap Lee. ‘Baiklah, jika seperti itu STNK motor anda akan
saya tahan dan silahkan anda ambil sebentar jam 11.00 siang di SATLANTAS depan
Taruna’. Lee hari ini ternyata sedang APES dan dia menyerahkan STNK itu.
Lee
segera pergi ke rumah tantenya yang bernama Sahrini untuk menyampaikan kejadian
yang baru saja menimpa dirinya. Di pertengahan jalan, Lee melihat sepupunya
yang bernama Kim Bum. Lee segera menginjak rem motornya dan menghampiri Kim
yang sedang berjalan sendirian. ‘Kim, mau kemana?’ ‘saya mau pergi ke rumahnya
Tante Rini sahut Kim. ‘Owh, kebetulan saya juga akan pergi kesana. Naiklah..!!’
Kim dan Lee bersama-sama pergi ke rumah Sahrini dengan menggunakan motor Lee’
Bagaimanakah keterkaitan antara cerita Lee Min Hoo dengan teori asam-basa Bronsted-Lowry??? yuk, kita simak...!!!
Cerita di atas dapat
membantu kalian dalam mengingat teori asam-basa menurut para ahli. Simaklah dengan
cermat uraian berikut ini.
Menurut Arhenius “Lee
yang pergi ke pasar dengan kondisi ekonomi kuat dan menghabiskan uangnya
berbelanja bagaikan Asam kuat/basa kuat yang akan terionisasi sempurna/habis
terionisasi dalam air. Sedangkan Lee dengan kondisi ekonomi lemah tidak akan
menghabiskan uangnya berbelanja bagaikan asam lemah/basa lemah yang tidak habis
terionisasi dalam air/ terionisasi sebagian"
Menurut Bronsted Lowry “Lee sedang APES
(yang merupakan singkatan dari asam pendonor H+)
menyerahkan STNK kepada polisi. Lee disebut sebagai asam dan Polisi yang
menerima STNK itu disebut sebagai Basa. Selanjutnya Lee yang tidak memegang
STNK disebut basa konjugasi dan Polisi yang telah memegang STNK disebut asam
konjugasi. Ketika Lee pergi Ke SATLANTAS dan mengambil STNK-nya Polisi akan
menyerahkan STNK itu kepada Lee. Maka yang akan bertindak sebagai asam saat ini
adalah Polisi sedangkan Lee bertindak sebagai basa karena menerima STNK. STNK
disini bagaikan H+.
Menurut Lewis “Lee yang membonceng Kim
menggunakan motornya juga bagaikan asam dan basa. Lee memiliki motor bagaikan senyawa yang memiliki pasangan elektron bebas. Lee dan Kim
menggunakan motor itu bersama-sama bagaikan dua senyawa yang menggunakan
pasangan elektron bersama dimana pasangan elektron itu berasal dari salah satu
senyawa . Lee bertindak sebagai basa dan Kim bertindak sebagai asam.
Ingat Lee Min Hoo pasti kamu jadi ingat asam-basa kan? belajar kimia itu mudah dan banyak cara kita untuk belajar. Jangan patah semangat untuk belajar yaaaa...!!! Katakan bahwa "KIMIA MUDAH, AKU PASTI BISA"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar